Baca Ini!!! Kamu Tidak Akan Dibohongi Orang Lain Lagi…

Tentunya kita tidak asing lagi dengan istilah Body Language/Bahasa Tubuh bukan? Ya,dengan mempelajarinya kita dapat mengetahui makna tersirat dari suatu gerakan yang dilakukan oleh seseorang.Menarik bukan?

Nah,yang akan kita bahas yaitu mengenai Cara mengetahui apakah seseorang berbohong atau tidak dengan membaca gerak tubuhnya.

Dari berbagai penelitian yang dilakukan oleh para pakar komunikasi nonverbal,
terdapat persamaan hasil tentang tanda-tanda orang berbohong. Tanda- tanda
tersebut bersifat universal dan sangat sulit untuk dimanipulasi.

Tanda-tanda Orang Bohong :

1.Menutup Mulut dan Terbatuk

Menutup mulut merupakan salah satu gerakkan yang paling sering digunakan
anak- anak ketika berbohong. Orang dewasa pun sering melakukan hal yang
sama. Selain menutup mulut, banyak juga orang yang menyamarkan
kebohongannya dengan pura-pura batuk. Padahal, dia tidak sedang terkena
penyakit batuk.

Keinginan untuk menutup mulut merupakan gerak refleks yang terjadi dengan
sendirinya. Saat itu, tanpa disadari, otak menyuruh tangan untuk menghentikan
kata-kata bohong yang diucapkan.

Untuk melatih dan mengetahui gerak isyarat ini, ada baiknya Anda berdiri di tempat
umum dan memerhatikan dua orang atau lebih yang sedang berbincang-
bincang. Jika komunikasi tersebut berjalan dengan rnulus, Dalam arti tidak ada
yang berbohong, kemungkinannya, Anda tidak akan menemukan gerak isyarat
tersebut. Akan tetapi, jika perbincangan itu dipenuhi dengan kebohongan, Anda
akan menemukannya dengan mudah.

2.Menutup Hidung

Penjelasan tentang gerakan ini adalah sebagai berikut. Sewaktu pikiran negatif
(berbohong) memasuki alarn bawah sadar, otak serta-merta akan menyuruh
tangan untuk menutup mulut. Hal ini merupakan respons dari rnulut yang baru
saja mengucapkan kata-kata yang tidak sesuai dengan keadaan sebenarnya.
Akan tetapi, saat terakhir tangan menuju mulut-agar usahanya tidak terlalu jelas
terlihat menutup mulut-tangan ditarik menjauhi wajah. Hasilnya adalah sentuhan
cepat di hidung. Biasanya, gerakan ini terjadi secara alamiah sehingga orang
kadang terkecoh kalau sebenarnya gerakan ini menunjukkan kebohongan
sendiri.

Teori lainnya menunjukkan bahwa saat berbohong, ujung saraf halus Dalam
hidung terasa gatal. Untuk menghilangkannya, orang akan mengusapnya, tetapi
dengan usapan halus dan lembut. Coba perhatikan, apakah gerakan ini Anda
lakukan ketika sedang berbohong?

3.Memalingkan pandangan, Menggosokan mata, jumlah kedipan

Saat berbohong, mata akan selalu berupaya untuk melihat ke arah lain. Entah itu
ke bawah, ke atas, yang penting bukan ke lawan bicara. Bahkan yang paling
sering terjadi adalah mata menerawang entah ke mana, sementara rnulut terus
berbicara-tentunya berbicara bohong.

Biasanya, memalingkan pandangan juga diikuti dengan gerak isyarat menggosok
mata seolah-olah sedang gatal, padahal tidak. Bisa juga pandangan tetap tertuju
kepada lawan bicara, tetapi mata sering terasa gatal (tidak benar-benar gatal).
Biasanya, pria menggosok. Hal ini bukanlah Ungkapan itu Mata dapat termasuk
ketika matanya lebih keras daripada wanita. Hal ini mungkin karena wanita takut
make-up matanya rusak. Gerakan menggosok mata tidak harus selalu dilakukan
di bagian mata, tetapi bisa juga di sekitar mata, seperti di bawah mata atau
sekitar alis

4.Memalingkan Wajah

Memalingkan wajah ada hubungannya dengan gerak isyarat menggosok mata.
Memalingkan wajah bisa dilakukan setelah atau sebelum menggosok mata.
Orang yang tidak memandang lawannya ketika sedang berbicara atau
mendengarkan, sebenarnya sedang mencoba untuk menyembunyikan sesuatu.

Dalam gerak isyarat ini ada beberapa pengecualian, bergantung budaya. Saat
berbicara, beberapa orang bahkan tidak berani menatap lawan bicaranya atau
seminimal mungkin menghindari kontak mata. Orang-orang yang pemalu atau
tidak percaya diri, biasanya melakukan hal ini bukan karena sedang berbohong.
Dalam budaya Jawa, misalnya, orang yang lebih rnuda usianya, jika berbicara
dengan yang lebih tua, akan lebih sopan dengan tidak terlalu sering menatap
wajah orang yang lebih tua. Untuk itu, berhati- hatilah dengan pengecualian ini.

5.Menggaruk Leher

Menurut penelitian Dr. Morris, gerak isyarat menggaruk leher biasanya dilakukan
dengan jari telunjuk. Hal ini menunjukkan keraguan atau ketidakpastian dari
perkataan yang baru saja diucapkan.

Gerakan ini rnerupakan respons saraf-saraf di sekitar leher yang pada saat
berbohong akan terasa gatal. Sebenarnya, gerakan ini merupakan satu
kesatuan dengan gerakan menutup rnulut dan menyentuh hidung.

Sumber : Membaca Pikiran Orang Lewat Bahasa Tubuh

Tinggalkan komentar